ILUSTRASI. Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX, semakin dekat dengan rekor kekayaan pribadinya setelah lonjakan saham Tesla pascapemilu AS.. Leon Neal/Pool via REUTERS

Sumber: businessinsider.com | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Elon Musk, CEO Tesla dan SpaceX, semakin dekat dengan rekor kekayaan pribadinya setelah lonjakan saham Tesla pascapemilu AS.

Pada hari Senin, kekayaan Musk bertambah hampir US$21 miliar saat saham Tesla meroket 9%, meningkatkan nilai kekayaannya menjadi US$335 miliar menurut Bloomberg Billionaires Index.

Kenaikan Saham Tesla dan Dampaknya terhadap Kekayaan Musk

Lonjakan saham Tesla pada hari Senin juga memicu kenaikan sementara kekayaan Musk menjadi sekitar US$342 miliar di atas kertas, menurut estimasi Business Insider. Ini sempat melampaui rekor tertinggi sebelumnya yang tercatat pada 2021 sebesar US$340,4 miliar.

Baca Juga: Investasi Bitcoin: Keuntungan Menggiurkan dan Penyesalan yang Menghantui

Namun, meskipun saham Tesla sempat menguat, pada perdagangan premarket hari Selasa saham Tesla berbalik arah dan turun 4%.

Musk, yang memegang sekitar 13% saham Tesla, telah mengalami lonjakan kekayaan yang luar biasa sebesar US$105 miliar sepanjang tahun ini, menjadikannya jauh di depan orang kaya kedua, pendiri Amazon Jeff Bezos, yang kini memiliki kekayaan senilai US$228 miliar.

Lonjakan Saham Tesla Setelah Kemenangan Trump

Saham Tesla mengalami lonjakan signifikan setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilu AS, dengan harga saham yang ditutup pada US$350 pada hari Senin.

Para investor optimis bahwa hubungan dekat Musk dengan presiden terpilih akan memberi keuntungan bagi produsen mobil listrik tersebut.

Mark Malek, Kepala Investasi di Siebert, mengungkapkan bahwa “sebuah premi tertentu telah diberikan pada saham Tesla akibat keterlibatan publik Musk dalam kampanye Trump.”

Baca Juga: Pemilik Mobil Tesla Membagikan Tagihan Listriknya, Membuat Terkejut dengan Biayanya

Musk dikenal mendukung Trump di platform sosial X, dan super PAC-nya menghabiskan sekitar US$200 juta untuk membantu Trump kembali ke Gedung Putih.

Tesla dan Pasar Otomotif Global

Saham Tesla naik sebesar 41% sepanjang tahun 2024, meskipun harga sahamnya masih jauh dari rekor tertingginya yang tercatat pada 4 November 2021, yaitu US$410.

Kapitalisasi pasar Tesla kini melampaui US$1,1 triliun, menjadikannya lebih bernilai dibandingkan konglomerat Berkshire Hathaway yang dipimpin Warren Buffett, yang juga memiliki nilai pasar US$1 triliun.

Baca Juga: Elon Musk Bikin Geger Lagi! Serukan Akhiri The Fed, Bitcoin Selamatkan Ekonomi

Dengan nilai kekayaan sebesar US$335 miliar, Musk kini memiliki kekayaan yang hampir setara dengan nilai pasar Netflix, yang tercatat US$344 miliar, dan jauh melampaui nilai pasar Salesforce yang mencapai US$327 miliar.

Lonjakan kekayaan ini menunjukkan betapa signifikan pengaruhnya terhadap pasar teknologi dan otomotif global.