ILUSTRASI. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berbicara dalam konferensi pers setelah pertemuan dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz hari Minggu (17/3/2024) di Yerusalem.

Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID – YERUSALEM. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menunjuk Yechiel Leiter, seorang pejabat kelahiran AS yang pernah menjabat sebagai kepala staf di Kementerian Keuangan, sebagai duta besar Israel berikutnya untuk Amerika Serikat.

“Yechiel Leiter adalah diplomat yang sangat cakap, fasih berbicara, dan memiliki pemahaman mendalam tentang budaya dan politik Amerika,” kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Penggemar Sepak Bola Israel Diserang di Amsterdam, Apa Sebabnya?

Penunjukan Leiter disambut positif oleh Yisrael Ganz, ketua Dewan Yesha, organisasi payung yang mewakili dewan pemukiman Yahudi di Tepi Barat, wilayah yang diinginkan Palestina sebagai bagian dari negara masa depan.

Ganz menyebut Leiter, yang tinggal di daerah pemukiman Gush Etzion, sebagai “mitra kunci dalam advokasi berbahasa Inggris untuk Yudea dan Samaria”, nama yang digunakan banyak warga Israel untuk Tepi Barat, wilayah yang dikuasai Israel sejak perang Timur Tengah 1967.

Pengangkatan Leiter ini terjadi tiga hari setelah terpilihnya kembali Donald Trump sebagai presiden AS, yang disambut baik oleh banyak warga Israel karena dukungannya yang kuat terhadap Israel.

Baca Juga: Setelah 2 Kali Percobaan Pembunuhan, Donald Trump Melengang ke Gedung Putih

Selain pernah bertugas di Kementerian Keuangan, Leiter juga memegang posisi sebagai wakil direktur jenderal di Kementerian Pendidikan dan ketua sementara Perusahaan Pelabuhan Israel.

Anak laki-laki Leiter meninggal tahun lalu dalam perang di Gaza melawan kelompok Hamas saat bertugas bersama militer Israel.